Pelajaran 22 Materi Guru

Melindungi Diri Kita terhadap Doktrin Palsu di Zaman Akhir

Presiden Ezra Taft Benson mengajarkan bahwa “Kitab Mormon mengungkapkan musuh Kristus [dan] membingungkan ajaran palsu” (Ajaran-Ajaran Presiden Gereja: Ezra Taft Benson [2014], 157). Dalam pelajaran ini, siswa akan mengidentifikasi taktik yang musuh gunakan untuk menghancurkan iman kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya. Siswa juga akan menentukan bagaimana mereka dapat mengakses bantuan Juruselamat untuk membentengi diri mereka terhadap taktik semacam itu.

Saran untuk Pengajaran

Nefi menubuatkan tentang ajaran-ajaran palsu di zaman akhir.

Mintalah siswa untuk memikirkan tentang suatu waktu ketika mereka (atau seseorang yang mereka kenal) dihadapkan pada gagasan atau ajaran yang merusak atau menantang iman mereka kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya yang dipulihkan. Undanglah satu atau dua siswa untuk secara singkat membagikan pengalaman mereka.

• Menurut Anda bagaimana Kitab Mormon dapat melindungi kita terhadap gagasan atau ajaran yang dapat merusak iman kita kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya? (Pertimbangkan meninjau pernyataan oleh Presiden Benson dan Presiden Russell M. Nelson di bagian 1 dari materi persiapan.)

Tulislah frasa Ajaran-Ajaran Palsu di papan tulis. Ajaklah siswa untuk meninjau 2 Nefi 28:7–9, 20–22, 29–30 dan mencari ajaran-ajaran yang akan sesuai dengan judul ini. Kemudian tulislah jawaban siswa di bawah judul di papan tulis.

• Apa saja contoh tentang ajaran-ajaran ini yang Anda kenali di zaman kita? Dalam hal-hal apa ajaran-ajaran ini berupaya untuk merusak iman kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya?

• Apa yang telah Anda lakukan untuk melindungi diri Anda terhadap gagasan palsu ini?

Serem, Nehor, dan Korihor berupaya untuk menghancurkan iman kepada Yesus Kristus.

Tandaskan bahwa di antara mereka dalam Kitab Mormon yang mengajarkan doktrin palsu adalah tiga antikristus: Serem, Nehor, dan Korihor. Masing-masing berupaya untuk menghancurkan iman dari mereka yang memercayai Yesus Kristus.

Berilah siswa waktu sejenak untuk meninjau kisah yang mereka fokuskan di bagian 2 dari materi persiapan. Ajaklah siswa yang tidak menelaah salah satu dari kisah ini untuk melakukannya selama waktu ini.

Setelah waktu yang memadai, ajaklah siswa untuk membentuk kelompok-kelompok kecil dengan mereka yang menelaah kisah yang sama. Mintalah setiap kelompok untuk menunjuk satu anggota kelompok sebagai pemimpin kelompok. Berikan kepada setiap pemimpin kelompok kopi dari selebaran penyerta “Mengungkapkan Taktik Setan.”

Mengungkapkan Taktik Setan

Materi Guru Ajaran dan Doktrin Kitab Mormon—Pelajaran 22

Catatan untuk pemimpin pembahasan: Pimpin kelompok Anda dalam membahas pertanyaan-pertanyaan berikut. Ajaklah anggota kelompok untuk menimba dari tulisan suci atau pernyataan oleh para pemimpin Gereja di bagian 2 dari materi persiapan. Imbaulah semua anggota kelompok Anda untuk berperan serta. Tetapi, tidak seorang pun hendaknya merasa tertekan untuk membagikan pemikiran mereka.

1. Apa taktik yang antikristus gunakan untuk menghancurkan iman orang-orang kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya?

2. Apa saja contoh zaman modern tentang gagasan palsu yang diajarkan atau pendekatan yang digunakan antikristus dalam kisah ini? Bagaimana Setan menyebarkan gagasan ini di zaman kita?

Bersiaplah untuk membagikan satu taktik dan contoh zaman modern dari taktik itu kepada anggota kelas lainnya.

© 2021 by Intellectual Reserve, Inc. All rights reserved.

Mengungkapkan Taktik Setan

selebaran guru

Setelah siswa membahas pertanyaan pada selebaran, ajaklah setiap pemimpin kelompok untuk menuliskan di papan tulis satu atau lebih taktik Setan yang kelompok mereka identifikasi dan bahas. Imbaulah setiap pemimpin kelompok untuk secara singkat membagikan contoh zaman modern tentang salah satu taktik tersebut. Mereka dapat menuliskan beberapa kebenaran yang serupa dengan yang berikut:

• Setan menggunakan sanjungan dan kekuatan bicara untuk menyesatkan orang-orang dari menjalankan iman kepada Yesus Kristus dan mengikuti para nabi-Nya (lihat Yakub 7:4). (Mungkin bermanfaat untuk menandaskan bahwa sering kali mereka yang menyerang iman kita melakukannya dengan setengah kebenaran, bahasa yang menyinggung perasaan, argumen yang tidak seimbang, pernyataan keliru, dan fakta yang diambil di luar konteks. Argumen ini sering kali mengejutkan para pendengar dan terdengar cukup logis namun dianggap menimbulkan keraguan. [Lihat Dallin H. Oaks, “Reading Church History” (ceramah kepada pendidik agama Church Educational System, 16 Agustus 1985), 1–27.])

• Setan menggunakan kedustaan digabung dengan kebenaran untuk menipu orang (lihat Alma 1:4; lihat juga Yakub 7:7).

• Setan menggunakan doktrin palsu untuk membujuk kita mengabaikan Allah dan merasionalisasi perbuatan dosa (lihat Alma 1:4; 30:17–18).

• Setan berupaya untuk menyingkirkan iman kepada Yesus Kristus dengan mencemooh kecerdasan mereka atau kepercayaan mereka (lihat Alma 30:13–16, 27–28).

Catatan: Jika siswa membagikan contoh-contoh zaman modern yang dapat menyebabkan kesalahpahaman atau pertentangan, ikuti Roh dalam mengklarifikasi pernyataan apa pun yang tidak benar dan memandu pembahasan kembali pada kebenaran yang diajarkan dalam pelajaran ini.

Setelah pemimpin kelompok menyajikan, pertimbangkan menanyakan:

• Apa yang paling menonjol bagi Anda mengenai Yakub, Gideon, dan Alma yang menanggapi perkataan dan tindakan dari para antikristus?

Pertimbangkan menuliskan pernyataan yang tidak lengkap berikut di papan tulis: Kita dapat mengatasi tantangan terhadap iman kita kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya dengan …

Meningkatkan Pengajaran dan Pembelajaran Kita

Mengidentifikasi dan memahami asas dan doktrin. Izinkan siswa untuk mengidentifikasi kebenaran-kebenaran dari tulisan suci dan perkataan para nabi. Mintalah mereka untuk menjelaskan mengapa kebenaran-kebenaran tertentu menonjol bagi mereka. Juga mintalah siswa untuk memikirkan apa yang asas-asas dan doktrin ajarkan kepada mereka mengenai Tuhan Yesus Kristus. Melakukan demikian akan membantu mereka memahami pentingnya kebenaran dan merasa terilhami untuk menerapkannya.

Ajaklah siswa untuk melengkapi pernyataan ini menggunakan apa yang telah mereka pelajari dari perkataan dan tindakan Yakub, Gideon, dan Alma. Siswa dapat melengkapi pernyataan dengan beberapa cara berikut:

• … mengingat masa lalu yang telah menguatkan iman kita kepada-Nya (lihat Yakub 7:5).

• … bersandar pada bimbingan dari Roh Kudus (lihat Yakub 7:8).

• … bersandar pada perkataan dari para nabi dan membagikan kesaksian kita tentang Yesus Kristus dan Injil-Nya (lihat Yakub 7:9–12; Alma 1:7; 30:39–44).

• … memercayai Allah dan menyerahkan hasil-Nya dalam tangan-Nya (lihat Yakub 7:13–14).

Ajaklah siswa untuk merenungkan mana dari pernyataan yang tidak lengkap di papan tulis yang mereka telah alami secara pribadi. Ajaklah beberapa siswa untuk membagikan apa yang mereka ketahui dan rasakan mengenai pernyataan pilihan mereka.

Untuk mendorong siswa mengambil tindakan yang benar, pertimbangkan memperlihatkan pertanyaan berikut dan mengundang siswa untuk merenungkan serangkaian pertanyaan yang mereka anggap paling relevan dengan situasi mereka. Anda juga dapat mengajak siswa untuk mencatat pemikiran dan perasaan mereka.

• Adakah orang, blog, atau situs web yang saya ikuti yang merusak iman saya kepada Yesus Kristus dan Injil-Nya yang dipulihkan? Memikirkan apa yang telah saya pelajari dan rasakan hari ini, apa yang hendaknya saya lakukan untuk melindungi dengan lebih baik iman saya terhadap mereka yang berupaya untuk merusaknya?

• Siapa yang saya kenal yang sedang bergumul dengan imannya karena pengaruh dari pesan atau orang yang menentang Yesus Kristus dan Injil-Nya yang dipulihkan? Memikirkan apa yang telah saya pelajari dan rasakan hari ini, apa yang dapat saya katakan atau lakukan untuk membantu orang ini memperkuat imannya?

• Bagaimana penelaahan yang lebih teguh terhadap Kitab Mormon meningkatkan kuasa saya untuk menolak orang atau pesan yang berupaya untuk merusak iman saya? Apa yang dapat saya lakukan untuk memperbaiki pendekatan saya saat ini untuk menelaah Kitab Mormon?

• Apa saja cara-cara spesifik saya dapat mengundang Juruselamat untuk membantu saya membangun atau membentengi iman saya kepada-Nya dan Injil-Nya?

Untuk Pelajaran Berikutnya

Ajaklah siswa untuk memikirkan apa ujian kepatuhan tersulit yang telah mereka alami dalam kehidupan mereka sejauh ini. Kemudian perlihatkan kepada mereka gambar Juruselamat di Getsemani, dan ajaklah mereka untuk menelaah materi persiapan pelajaran berikutnya dengan gol belajar dari Yesus Kristus mengenai bagaimana memercayai dan mematuhi arahan dari Bapa Surgawi.