Kisah-Kisah Tulisan Suci
Perumpamaan Pertama: Domba yang Hilang


Perumpamaan Pertama

Domba yang Hilang

A shepherd looks after his flock of 100 sheep - ch.35-4

Seorang gembala yang baik memiliki 100 domba. Salah satu di antaranya tersesat.

Lukas 15:4

The shepherd leaves the 99 other sheep and looks for the lost sheep - ch.35-5

Gembala itu meninggalkan 99 dombanya untuk mencari satu yang hilang. Ketika dia menemukannya, dia sangat bahagia.

Lukas 15:4–5

The shepherd carries the sheep home on his shoulders and invites his neighbors to rejoice with him - ch.35-6

Gembala itu membawa dombanya pulang. Dia memanggil semua teman dan tetangganya untuk datang dan bergembira bersamanya. Dia telah menemukan domba yang hilang.

Lukas 15:5–6

Jesus Christ explains that sinners are like the lost sheep and there will be joy in heaven if a sinner repents - ch.35-7

Yesus Kristus memberi tahu orang-orang Farisi apa makna perumpamaan itu. Dia mengatakan bahwa mereka yang berdosa adalah seperti domba yang hilang.

Lukas 15:7

Jesus explains that just as the shepherd wanted to save the lost sheep He wants to save sinners - ch.35-8

Sama seperti gembala yang ingin menyelamatkan dombanya yang hilang, Yesus ingin menyelamatkan mereka yang berdosa.

Markus 2:17

Jesus tells the Pharisees that that is why He was talking with sinners - ch.35-10

Yesus mengatakan bahwa itulah sebabnya Dia bercakap-cakap dengan para pendosa.

Matius 18:11 (lihat catatan kaki 11c); Markus 2:17

Just as the shepherd was happy to find his sheep, Jesus is happy when sinners repent - ch.35-9

Dan sama seperti gembala itu yang sangat bahagia ketika dia menemukan dombanya yang hilang, Yesus sangat bahagia ketika kita bertobat.

Lukas 15:6–7