1838

Elijah Able

Misi iman dan keberanian

Tuhan memanggil seorang pria bernama Elijah Able menjadi misionaris. Elijah mengajar Eunice dan Charles Franklin tentang Injil Yesus Kristus. Dia menjelaskan kepada mereka tentang Kitab Mormon dan tentang Nabi Joseph Smith. Eunice dan Charles memercayai apa yang dia ajarkan dan ingin bergabung dengan Gereja. Elijah membaptiskan mereka.

Saints, 1:316

Elijah pergi untuk membagikan Injil di kota lain. Suatu malam, beberapa bulan kemudian, dia bermimpi tentang temannya Eunice. Dalam mimpi itu, Eunice tidak yakin lagi bahwa Kitab Mormon adalah benar atau bahwa Joseph Smith adalah seorang nabi. Ketika Elijah bangun, dia segera kembali untuk memeriksa Eunice.

Ajaran dan Perjanjian 75:27; Saints, 1:315–316

Eunice terkejut melihat Elijah di depan pintunya! Mimpi Elijah benar: Eunice tidak memercayai Kitab Mormon atau Joseph Smith lagi.

Saints, 1:317

Elijah meminta Eunice untuk datang mendengarnya berkhotbah di sebuah sekolah. Saat dia mendengar perkataan Elijah, dia merasakan Roh Kudus lagi. Dia tahu Injil benar!

Saints, 1:317

Elijah berjanji kepada Eunice bahwa dia akan datang kembali dalam dua minggu untuk berkhotbah lagi. Tetapi beberapa orang di kota tidak ingin dia kembali. Setelah Elijah pergi, mereka mulai memberi tahu semua orang bahwa Elijah telah membunuh orang. Mereka menawarkan hadiah bagi siapa saja yang menemukannya.

Saints, 1:318

Eunice tahu bahwa orang-orang berbohong tentang Elijah. Dia tidak membunuh siapa pun. Dia adalah orang yang baik dan hamba Allah. Dia tahu kebohongan mereka tidak akan menghentikan Elijah dari datang ke kota mereka untuk berkhotbah. Eunice memberi tahu orang-orang bahwa Elijah akan kembali. “Allah akan melindunginya,” tuturnya.

Saints, 1:318

Elijah benar-benar kembali. Dia datang ke sekolah yang sama di mana dia telah berkhotbah sebelumnya. Itu penuh sesak dengan orang-orang yang ingin agar dia ditangkap. Elijah berdiri di depan kerumunan orang. Dia mengatakan jika mereka ingin menangkapnya, mereka harus melakukannya sekarang, sebelum dia mulai mengajar. Jika tidak, mereka hendaknya membiarkan dia mengajar.

Saints, 1:318

Tidak seorang pun bergerak. Elijah menunggu, tetapi orang banyak itu duduk dalam keheningan. Elijah menyanyikan nyanyian pujian, mengucapkan doa, dan mengajarkan Injil Yesus Kristus. Kuasa Allah ada bersamanya. Setelah dia selesai mengajar, dia berbicara kepada teman-temannya Eunice dan Charles serta melanjutkan misinya dengan damai.

Saints, 1:319