Ikutlah Aku
Mengapa perjanjian-perjanjian penting dalam kehidupan saya?


Mengapa perjanjian-perjanjian penting dalam kehidupan saya?

Kita membuat perjanjian ketika kita menerima tata cara seperti baptisan, penahbisan pada imamat, dan tata cara-tata cara bait suci. Perjanjian adalah kesepakatan sakral antara Allah dan anak-anak-Nya. Allah menetapkan persyaratan tertentu, dan Dia berjanji untuk memberkati kita sewaktu mematuhi persyaratan ini. Membuat dan menaati perjanjian memungkinkan kita untuk menerima berkat-berkat yang telah Allah janjikan. Ketika kita memilih untuk tidak menaati perjanjian, kita tidak dapat menerima berkat-berkat. Perjanjian-perjanjian kita membimbing pilihan-pilihan yang kita buat dan membantu kita melawan godaan.

Persiapkan diri Anda secara rohani

Bagaimana perjanjian-perjanjian Anda telah memengaruhi kehidupan Anda? Apa berkat-berkat yang telah Anda terima ketika Anda telah membuat dan menaati perjanjian-perjanjian sakral?

Bagaimana Anda dapat membantu remaja putri memahami perjanjian-perjanjian yang telah mereka buat dan akan buat di masa depan? Bagaimana memahami perjanjian-perjanjian akan memengaruhi remaja putri untuk hidup lebih saleh?

Sewaktu Anda bersiap, dengan doa yang sungguh-sungguh telaahlah tulisan suci dan sumber-sumber ini. Apa ilham yang menurut Anda dapat dibagikan kepada para remaja putri?

Keluaran 19:5; A&P 35:24; 90:24 (Berkat-berkat datang ketika kita menaati perjanjian)

Mosia 5; Alma 53:10–18; 56:5–8 (Contoh-contoh dalam Kitab Mormon tentang orang-orang yang membuat dan menaati perjanjian)

A&P 82:10 (Tuhan terikat ketika kita patuh)

Henry B. Eyring, “Para Putri dalam Perjanjian” Ensign atau Liahona, Mei 2014, 125-128

Rosemary M. Wixom, “Menepati Perjanjian Melindungi Kita, Mempersiapkan Kita, dan Memberdayakan Kita,” Ensign atau Liahona, Mei 2014

Jeffrey R. Holland, “Keagungan Allah,” Ensign atau Liahona, November 2014, 114-117

Perjanjian,” Teguh pada Iman (2004), 160

Video: “Berjalanlah dalam Terang-Nya”

Mengajar dengan cara Juruselamat

Juruselamat mempersiapkan Diri-Nya untuk mengajar dengan meluangkan waktu pribadi dalam doa dan puasa. Di saat-saat yang pribadi, Dia mencari bimbingan Bapa-Nya (lihat 3 Nefi 19:19–23). Ikuti dorongan dari Roh Kudus sewaktu Anda bersiap untuk mengajari remaja putri mengenai tata cara dan perjanjian.

Membagikan pengalaman

Di awal setiap pelajaran, undanglah remaja putri untuk membagikan, mengajarkan, dan bersaksi mengenai pengalaman yang telah mereka miliki dalam menerapkan apa yang mereka pelajari dalam pelajaran minggu sebelumnya. Ini akan mendorong keinsafan pribadi dan membantu remaja putri melihat relevansi Injil dalam kehidupan mereka sehari-hari.

Perkenalkan ajaran

Pilihlah dari gagasan-gagasan ini atau pikirkan gagasan Anda sendiri untuk memperkenalkan pelajaran minggu ini:

  • Mintalah remaja putri untuk mendaftarkan perjanjian-perjanjian atau janji-janji yang telah mereka buat dengan Allah. Bagaimana perjanjian-perjanjian ini telah memengaruhi kehidupan mereka? Doronglah mereka untuk terus berpikir mengenai pertanyaan ini sewaktu mereka belajar lebih banyak mengenai perjanjian-perjanjian sepanjang pelajaran ini.

  • Ajaklah remaja putri untuk mendefinisikan kata perjanjian (jika mereka membutuhkan bantuan, rujuklah mereka pada penjelasan dari perjanjian dalam Teguh pada Iman). Bagaimana perjanjian itu serupa dengan dan berbeda dari persetujuan, kontrak, atau janji?

Pelajari bersama

Setiap kegiatan di bawah akan membantu remaja putri memahami mengapa kita menerima tata cara dan membuat perjanjian. Dengan mengikuti ilham Roh, pilihlah satu atau lebih yang akan paling baik dilakukan untuk kelas Anda:

  • Perlihatkan gambar orang-orang Amon menguburkan senjata mereka. Mintalah seorang remaja putri secara singkat menceritakan kisah orang-orang Amon dan perjanjian yang mereka buat (lihat Alma 53:10–18; 56:5–8). Mengapa orang-orang itu memilih untuk menaati perjanjian mereka terlepas dari bahaya yang mereka hadapi? Bagaimana teladan mereka memengaruhi musuh mereka? Bagaimana itu memengaruhi anak-anak mereka? Ajaklah setiap remaja putri untuk menuliskan di papan tulis nama dari seseorang yang telah mengajarnya melalui teladan mengenai menaati perjanjian. Mintalah dia untuk berbagi dengan kelas apa yang dia pelajari dari orang itu.

  • Ajaklah remaja putri untuk membaca tulisan suci (seperti yang terdaftar di garis besar ini) dan mendaftarkan di papan tulis berkat-berkat yang dijanjikan dalam tulisan suci ini bagi mereka yang membuat dan menaati perjanjian-perjanjian sakral. Tanyakan kepada remaja putri bagaimana berkat-berkat ini digenapi dalam kehidupan kita (doronglah mereka untuk berbagi contoh-contoh). Bersaksilah akan berkat-berkat yang telah Anda alami ketika Anda menaati perjanjian-perjanjian.

  • Undanglah remaja putri untuk mengkaji ceramah Presiden Henry B. Eyring ”Para Putri dalam Perjanjian” atau ceramah Sister Jean A. Stevens “Para Putri Perjanjian Allah.” Mintalah mereka untuk mencari teladan dari para wanita atau gadis-gadis yang taat-perjanjian dalam ceramah itu dan menuliskan di papan tulis bagaimana setiap sister menepati perjanjiannya. Apa yang remaja putri pelajari dari para sister ini? Apa teladan dari para wanita yang taat-perjanjian ini yang telah memengaruhi kehidupan mereka?

  • Bersama anggota kelas, saksikan video “Berjalanlah dalam Terang-Nya.” Ajaklah remaja putri untuk membuat daftar, sewaktu mereka menonton, dari contoh-contoh yang mereka lihat dari perjanjian yang dibuat dan ditaati. Setelah video, ajaklah mereka untuk menyelidiki ceramah Sister Rosemary M. Wixom “Menaati Perjanjian Melindungi Kita, Mempersiapkan Kita, dan Memberdayakan Kita” untuk mengidentifikasi berkat-berkat yang datang dari perjanjian-perjanjian di daftar mereka. Ajaklah remaja putri untuk berbagi apa yang mereka temukan dan membahas situasi-situasi tertentu yang dapat mereka hadapi di mana mereka dapat menemukan kekuatan atau perlindungan dalam perjanjian-perjanjian mereka.

  • Ajaklah remaja putri untuk membayangkan mereka sedang mencoba membantu seorang teman dari kepercayaan lain memahami perjanjian. Ajaklah mereka untuk menelaah “Perjanjian” dalam Teguh pada Iman atau tulisan suci yang terdaftar di garis besar ini dan mempersiapkan cara-cara untuk menjelaskan perjanjian kepada teman mereka. Ajaklah mereka untuk bermain peran saling mengajar. Mintalah mereka untuk menyertakan dalam penjelasan mereka alasan mengapa perjanjian-perjanjian mereka penting bagi mereka.

Mintalah remaja putri untuk berbagi apa yang mereka pelajari hari ini. Apakah mereka memahami perjanjian-perjanjian dengan lebih baik? Apa perasaan atau kesan yang mereka miliki? Apakah mereka memiliki pertanyaan tambahan apa pun? Akankah bermanfaat untuk meluangkan lebih banyak waktu mengenai ajaran ini?

Jalankan apa yang sedang kita pelajari

Undanglah remaja putri untuk mempertimbangkan bagaimana mereka akan hidup sesuai apa yang telah mereka pelajari hari ini. Misalnya, mereka dapat:

  • Memeriksa kehidupan mereka selama minggu mendatang dan membuat catatan berkat-berkat yang datang dari menaati perjanjian-perjanjian mereka. Doronglah mereka untuk membagikan pemikiran dan wawasan mereka di kelas yang akan datang.

  • Hafalkan A&P 82:10 dan tuliskan di jurnal mereka apa yang tulisan suci ini ajarkan kepada mereka mengenai tata cara dan perjanjian serta apa yang akan mereka lakukan untuk bersiap bagi perjanjian yang akan mereka buat di masa depan.