Kisah-Kisah Tulisan Suci
Daniel dan Mimpi Raja


“Daniel dan Mimpi Raja,” Kisah-Kisah Perjanjian Lama (2022)

“Daniel dan Mimpi Raja,” Kisah-Kisah Perjanjian Lama

Daniel 2

Daniel dan Mimpi Raja

Pesan misterius Allah kepada seorang raja

Gambar
raja bermimpi

Raja Babel mendapat sebuah mimpi yang membuatnya berduka. Dia meminta agar para imam dan orang-orang bijaksananya memberitahunya apa makna mimpinya.

Daniel 2:1–3

Gambar
raja berpikir

Raja tidak mau menceritakan mimpi itu kepada mereka. Dia mengatakan jika para imam dan orang-orang bijaksana benar-benar memiliki kuasa, mereka dapat memberitahunya apa mimpi itu dan apa maknanya.

Daniel 2:4–9

Gambar
raja mengusir orang-orang bijaksana

Para imam dan orang-orang bijaksana memberi tahu raja mereka tidak dapat menafsirkan mimpinya jika dia tidak mau menceritakan kepada mereka apa mimpi itu. Mereka mengatakan tidak ada orang yang dapat melakukan itu. Raja marah dan mengatakan dia akan membunuh semua orang bijaksana di kerajaan, termasuk Daniel dan teman-temannya.

Daniel 2:10–13

Gambar
Daniel berbicara kepada para prajurit

Ketika penjaga raja datang untuk membawa Daniel dan teman-temannya, Daniel meminta lebih banyak waktu agar dia dapat memberi tahu raja apa makna mimpinya. Daniel tahu bahwa Allah mengetahui dan melihat segala hal, bahkan mimpi. Daniel meminta teman-temannya untuk berdoa bersamanya.

Daniel 2:14–18

Gambar
Daniel berdoa

Allah memperlihatkan kepada Daniel mimpi raja dalam sebuah penglihatan dan mengajari Daniel apa makna mimpi itu. Daniel berterima kasih kepada Allah karena menjawab doa-doanya dan teman-temannya dan menyelamatkan nyawa mereka. Kemudian dia pergi untuk memberi tahu raja makna mimpi itu.

Daniel 2:19–25

Gambar
Daniel berbicara kepada raja

Daniel mengatakan mimpi raja adalah tentang patung yang amat besar yang dihancurkan oleh batu yang terungkit lepas dari gunung. Patung melambangkan kerajaan-kerajaan di bumi. Batu yang terungkit lepas dari gunung melambangkan kerajaan Allah yang akan memenuhi bumi. Raja tahu bahwa Daniel mengatakan kebenaran.

Daniel 2:26–49