Seminari
Tinjauan Penguasaan Doktrin 24


Tinjauan Penguasaan Doktrin 24

Terapkan Petikan Penguasaan Doktrin

Gambar
A small group of youth on a street. One is reading a book to the others.

Salah satu tujuan penguasaan doktrin adalah untuk membantu Anda belajar cara menerapkan petikan penguasaan doktrin ke dalam kehidupan Anda sendiri. Pelajaran ini akan memberi Anda kesempatan untuk berlatih menerapkan beberapa petikan penguasaan doktrin ke dalam berbagai situasi nyata.

Terapkan asas-asas Injil

Presiden Dieter F. Uchtdorf, ketika itu dari Presidensi Utama, menjelaskan pentingnya menerapkan asas-asas Injil. Saksikan video “Berkenaan dengan Menjadi Sungguh-Sungguh” dari kode waktu 11.24 hingga 12.02, atau baca pernyataan berikut.

Tinjau petikan penguasaan doktrin

Secara singkat periksalah petikan-petikan penguasaan doktrin berikut, dan pikirkan apa yang telah Anda lakukan untuk mengamalkannya.

Penguasaan Doktrin Perjanjian Baru: 1 Korintus–Wahyu

1 Korintus 6:19–20

“Tubuhmu adalah bait Roh Kudus.”

1 Korintus 11:11

“Dalam Tuhan tidak ada perempuan tanpa laki-laki dan tidak ada laki-laki tanpa perempuan.”

1 Korintus 15:20–22

“Sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.”

1 Korintus 15:40–42

Dalam Kebangkitan, ada tiga tingkat kemuliaan.

Efesus 1:10

“Kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu.”

Efesus 2:19–20

Gereja “dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.”

2 Tesalonika 2:1–3

“Hari Tuhan … sebelum hari itu haruslah datang dahulu murtad.”

2 Timotius 3:15–17

“Kitab Suci … dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan.”

Ibrani 12:9

Bapa Surgawi adalah “Bapa segala roh.”

Yakobus 1:5–6

“Apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah.”

Yakobus 2:17–18

“Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati.”

1 Petrus 4:6

“Injil telah diberitakan juga kepada orang-orang mati.”

Wahyu 20:12

“Orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka.”

Menerapkan kebenaran ke dalam kehidupan

Dapatlah membantu untuk memperhatikan bagaimana orang lain menerapkan kebenaran-kebenaran Injil. Jika memungkinkan, saksikan video “Teachings of Thomas S. Monson: Rescuing Those in Need” (00.30 hingga 05.01), tersedia di ChurchofJesusChrist.org. Carilah bagaimana orang hidup berdasarkan kebenaran “jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati” (Yakobus 2:17).

  • Bagaimana orang menerapkan kebenaran ini?

Pikirkan bagaimana mengetahui dan menjalankan kebenaran-kebenaran Injil telah membantu Anda di masa lalu, membantu Anda sekarang, dan dapat membantu Anda di masa depan. Selesaikan kegiatan berikut untuk membantu Anda berlatih menerapkan kebenaran-kebenaran dari petikan-petikan penguasaan doktrin yang telah Anda telaah.

1. Selesaikan masing-masing langkah berikut dalam jurnal penelaahan Anda.

Masa Lalu

Pikirkan suatu waktu ketika Anda bersandar pada salah satu kebenaran dari sebuah petikan penguasaan doktrin. Jika Anda tidak dapat memikirkan suatu waktu tertentu dalam kehidupan Anda, pikirkan individu yang Anda kenal atau seseorang dari sebuah kisah dalam tulisan suci yang diberkati sewaktu mereka menindaki kebenaran dalam petikan penguasaan doktrin.

Catatlah berkat-berkat yang datang dari mengamalkan kebenaran ini. Pastikan untuk menjelaskan bagaimana itu telah meningkatkan atau dapat meningkatkan keyakinan Anda kepada Bapa Surgawi dan Yesus Kristus.

Masa Kini

Pikirkan kebutuhan-kebutuhan dan keadaan-keadaan Anda saat ini. Tinjaulah petikan-petikan penguasaan doktrin, dan pilihlah satu petikan yang Anda rasa dapat Anda ikuti dengan lebih baik dalam kehidupan Anda. Catatlah apa yang dapat Anda lakukan untuk bertindak dengan iman dan terapkan petikan itu.

Masa Depan

Pilihlah sebuah petikan penguasaan doktrin, dan tulislah skenario yang dapat terjadi kepada Anda di masa datang di mana kebenaran-kebenaran yang diajarkan dalam petikan tersebut dapat membantu Anda bertindak dengan iman.

Renungkan bagaimana mengetahui dan menindaki kebenaran telah memengaruhi kehidupan dan keputusan-keputusan Anda.

  • Bagaimana mengamalkan Injil telah membantu memperkuat iman Anda kepada Kristus?

  • Apa yang dapat Anda lakukan untuk mengingat kebenaran-kebenaran Kristus dengan lebih baik sewaktu Anda membuat pilihan-pilihan di masa datang?