2012
Pertanyaan dan Jawaban
Oktober 2012


Pertanyaan & Jawaban

“Apa yang dimaksud dengan menghormati imamat Allah?”

Imamat adalah kuasa yang dengannya Bapa Surgawi dan Yesus Kristus melaksanakan pekerjaan Mereka. Itu adalah kuasa terbesar di bumi. Melalui imamat, tata cara-tata cara dilaksanakan, berkat-berkat diberikan, pekerjaan bait suci dilaksanakan, Injil dikhotbahkan, dan mukjizat-mukjizat dilaksanakan.

Pemimpin imamat mewakili Juruselamat, sehingga mereka menghormati imamat dengan melakukan apa yang Juruselamat akan lakukan seandainya Dia berada di sini. Mereka menghormati imamat dengan hidup layak untuk memilikinya. Mereka menghormati imamat melalui pakaian, tindakan, perkataan, pelayanan, dan bahkan pikiran mereka.

Remaja putri dapat juga menghormati imamat dengan mematuhi perjanjian baptisan mereka dan dengan berperan serta secara khidmat dalam tata cara-tata cara imamat seperti sakramen atau pekerjaan bait suci. Mereka dapat mendukung ayah mereka, saudara lelaki, dan para pemegang imamat lainnya dalam mematuhi perintah-perintah dan hidup layak untuk melaksanakan tugas-tugas imamat mereka.

Kita semua dapat menghormati imamat dengan cara melayani dengan penuh iman dalam pemanggilan kita, dengan menghargai mereka yang memegang imamat, dengan menghargai pekerjaan yang dilaksanakan oleh imamat, dan dengan menghargai tata cara-tata cara dan perjanjian dimana imamat membantu kita untuk menerimanya.

Bertindak Seperti Wakil Allah

Jika kita dapat mulai memahami betapa indah bahwa Allah memberikan karunia ini, maka menghormati imamat menjadi tindakan yang mudah: bertindak dengan rasa syukur dan hormat terhadap kuasa yang dipercayakan kepada Anda. Tanyakanlah pada diri Anda sendiri, jika setiap orang di sekitar saya tahu bahwa saya memegang kuasa Allah, tidakkah mereka akan berpikir lebih atau kurang tentang Dia? Itulah yang dimaksud menghormati imamat—yaitu menyadari bahwa Anda adalah wakil Allah dan melakukan yang terbaik untuk bertindak dengan cara yang menunjukkan hormat atas kepercayaan yang Dia tempatkan pada Anda.

Mason R., usia 19, Colorado, AS

Menjadi Bajik

Sebagai seorang remaja putri saya dapat mengatakan bahwa saya tidak perlu menghormati imamat. Tetapi seluruh remaja putri memang perlu menghormatinya. Kami menghormati imamat dengan menjadi bajik. Kami menghormati imamat dengan membantu remaja putra memiliki pikiran yang bersih. Kami berpakaian sopan dan berbicara dengan bahasa yang bersih. Dengan melakukan hal ini, kami membantu remaja putra menghormati imamat, sehingga kami juga menghormati imamat.

Marisa B., usia 14, Arizona, AS

Melakukan Tugas Anda kepada Allah

Cara utama untuk menghormati imamat adalah, menurut pendapat saya, melakukan hal-hal yang Tuhan Sendiri akan lakukan seandainya Dia berada di bumi ini, karena kita mewakili Yesus Kristus. Itu berarti kita memenuhi semua komitmen, tugas, dan janji-janji yang telah kita buat kepada Allah ketika kita ditahbiskan pada imamat. Dengan menghormati imamat-Nya, kita mengikuti perintah-Nya untuk “bangkit dan bersinarlah, agar terang [kita] boleh menjadi standar bagi bangsa-bangsa” (A&P 115:5). Kita membantu orang lain mengetahui bahwa banyak hamba yang diwenangkan Allah ada di bumi.

Bismarck B., usia 18, Santo Domingo, Republik Dominika

Menunjukkan Respek pada Imamat

Saya rasa bahwa menghormati imamat adalah memiliki rasa hormat dan keyakinan dalam menggunakan imamat tersebut. Ketika Anda memiliki anggota Imamat Harun yang merespek imamat dan sakramen sebanyak yang kita lakukan di lingkungan kita, maka Anda dapat memiliki sejumlah pengalaman besar dalam mengedarkan dan mempersiapkan sakramen. Kami semua mengenakan kemeja putih dan dasi. Kami tahu bahwa itu memberi dampak yang besar terhadap lingkungan, dan itu telah memberi dampak terhadap saya. Saya tahu bahwa memegang imamat adalah hal terbaik yang pernah terjadi pada saya.

Hansen B., usia 15, Texas, AS

Jangan Mengompromikan Standar-Standar Anda

Menghormati imamat berarti tidak menempatkan diri Anda dalam situasi-situasi di mana Anda tahu Anda mungkin mengompromikan standar-standar Anda. Ketika kami menelaah Perjanjian Lama dalam seminari, kami menemukan dalam Kejadian 39 teladan Yusuf dari Mesir yang menghormati imamatnya dengan melarikan diri dari rayuan istri Potifar.

Salah satu cara bagi remaja putri untuk membantu kami menghormati imamat adalah dengan mengikuti standar-standar Untuk Kekuatan Remaja dan berpakaian dengan sopan.

Joseph B., usia 16, Texas, AS

Menjunjung Tinggi Imamat

Menghormati imamat bagi saya memiliki arti bahwa remaja putra menghormati dan menjunjung tinggi karunia yang Tuhan telah berikan kepada mereka. Ketika saya melihat seorang remaja putra menghormati imamat, saya merasa lebih tenteram dan saya lebih menghormati remaja putra tersebut. Bapa Surgawi telah memercayakan kepadanya imamat, jadi saya merasa bahwa tugas remaja putra tidak saja untuk memegang imamat tetapi juga untuk menjunjung tinggi imamat tersebut.

Melinda B., usia 16, Washington, AS

Mengingat Juruselamat

Imamat adalah satu-satunya kuasa sejati Allah di bumi dan menunjukkan kepada kita jalan untuk kembali kepada-Nya. Ketika kita memikirkan mengenai menghormati imamat, kita memikirkan mengenai mengikuti ajaran-ajaran dari Presiden Thomas S. Monson dan para Rasul lainnya. Cara terbaik untuk menghormati imamat adalah dengan melakukan hal-hal yang diajarkan kepada kita, yang memungkinkan kita untuk mengingat Juruselamat. Ketika kita mengingat Dia, Roh-Nya akan menyertai kita. Dengan memiliki Roh memungkinkan kita untuk tetap berada dalam target dan menjadi teladan untuk standar-standar Injil.

Kelas Sekolah Minggu: Kylie E., Jaiten B., Joseph E., Alexandra R., Kaylie V., Alisha F., dan Haylee W. (tidak ada dalam foto); Idaho, AS